Banyak cara untuk selalu bahagia,
tak perlu biaya mahal atau popularitas seperti artis sinetron. Mungkin setiap
orang pasti akan berbeda-beda soal mendapatkan kebahagiaan. Seperti hal-hal
kesenangan kecil yang pernah kita lupakan, itu pun akan membuat kita bahagia.
Terutama jangan terlalu banyak prasangka terhadap teman, lawan atau pun mantan.
Apalagi terhadap keluarga sendiri, nanti kualat.
Tidak baik mengharapkan kebahagian
terhadap harta benda karena semua itu tidak akan pernah sampai kesana. Lebih
baik kita menikmati harta benda yang kita punya. Ketika semua orang mempunyai
kendaraan sedangkan kita hanya bisa berjalan kaki. Nikmatilah berjalan kaki
karena tidak semua orang bisa merasakan kebahagian dengan berjalan kaki.
Mungkin saja orang yang mempunyai kendaraan itu ingin merasakan kebahagian itu.
Tapi mereka sudah terlalu takut terhadap gengsi, panas matahari atau
sudah tidak mampu secara jasmaninya. Maka berbahagialah para pejalan kaki
karena kalian tidak perlu takut terhadap hal-hal itu. Dan keringat kalian masih
bisa kalian rasakan tanpa perlu banyar mahal ke sarana kebugaran.
Banyak sekali orang ingin
merasakan menjadi popular, baik lewat televisi, media cetak atau sosial media.
Tapi kata siapa menjadi popular itu akan bahagia. Mungkin kata televisi yang
menggambarkan artis sinetron itu selalu bahagia di depan kamera. Jangan
bersedih hati bagi orang-orang yang tak pernah sama sekali popular. Karena
kalian bisa merasakan kebahagian dengan kebebasan yang kalian miliki. Mungkin
orang yang popular ingin merasakan kebebasan seperti kalian. Namun apa daya
kebebasan itu sangat mahal harganya bagi orang popular. Mungkin untuk makan
nasi goreng di pinggir jalan saja harus membayar uang lebih untuk membayar
bodigar. Kalau tidak, nasi goreng tidak jadi dimakan, karena terlau sibuk dikerubungi
fans-fans yang minta foto dan tanda tangan.
Untuk mencapai kebahagian pasti
setiap orang berbeda-beda dan kebahagian tidak boleh di sama ratakan. Banyak
cara untuk mencapai kebahagian, namun orang kadang melupakan bahwa kebahagian
itu sederhana. Ada yang merasakan kebahagian itu dengan mengikuti demontrasi
berseri, menjadi volenter pasangan popular, atau membayar mahal ratusan sampai
jutaan rupiah hanya untuk berjoget-joget. Tapi di ujung tahun kemarin ada
sebagian orang yang bisa merasakan kebahagia dengan hal sederhana. Dengan hanya
menunggu suara klakson bis lewat saja mereka bisa berjoget riang. Namun semua
itu di kembalikan lagi ke diri setiap orang masing-masing. Kegelisahan,
kesedihan atau pun penyesalan cukup di tahun kemarin. Sekarang tahun 2017
jangan lupa bahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar