Selasa, 01 Agustus 2017

Bunuh Diri Di Kota Bahagia

Siapa orang yang pertama bahagia di Bandung? Tidak ada orang yang tahu soal kebahagian. Tapi ada seorang Durjanah yang menobatkan dirinya menjadi orang paling bahagia di kota Bandung. Tak kepalang dia langsung mejadikan dirinya menjadi pemimpin para orang yang tidak bahagia. Cara-cara membuat Durjanah bahagia dilakukanya kepada orang-orang lain. Menurutnya cara mencapai kebahagian dirinya sama dengan semua orang.
Berbagai fasilitas dia rencanakan  begitu menawan dan mengoda. Taman-taman yang terbengkalai dia perbaiki menjadi mempesona. Bagaikan keindahan gunung Tangkuban Perahu yang bentuknya seperti perahu terbalik. Gunung itu akibat kemarahan Maling Kundang yang ditolak cintanya. Tragis memang, jangan sampai Durjanah mengalaminya.
Seketika Bandung menjadi terkenal sejagat raya dengan kebahagianya. Semua orang di luar Bandung memandang fatamorgana kota ini begitu mempesona. Siapa yang tak ingin mengujungi kota Bandung dan benrtemu dengan Durjanah sebagai pembuatnya. Berbagai media memuji Durjanah dengan keberhasilanya. Sayang yang dirasakan hanya di media dan dunia maya.
Dua hari kebelakang terdengar ada berita tak biasa di kota bahagia ini. Beritanya sungguh menggejutkan, apalagi Durjanah. Ada dua kejadian bunuh diri yang membuat gempar kota ini. Dua bersuaudara perempuan melakukan bunuh diri dengan meloncat dari Apartemen secara bergantian. Keduanya meninggal di tempat dan tidak sempat tertolong. Hanya ada teriakan dan beberapa orang sempat merekam kejadian bunuh diri itu dengan video. Lalu mnyebarkanya di media sosil, tragis memang. Berselang beberapa hari, kejadian bunuh diri terulang lagi. Sekarang seorang pemuda yang mencoba bunuh diri dengan melonjat dari jalan layang icon kota Bandung. Pemuda ini beruntung terselamatkan dengan mengalami luka yang parah.
Angin jagat raya lagi berhembus kearah timur. Kejadian bunuh diri barat  terjadi juga di luar kota Bandung yang berada di timur jagat raya. Di Sulawesi Selatan seorang pemuda bunuh diri dengan cara gantung diri. Dan seorang suami di Jogya gantung diri di rumah saudaranya dengan meninggalkan surat wasiat yang mengerikan. Karena minta di kubur bersama istrinya satu lubang yang meninggal di dalam mobil. Apabila kuburanya dipisah  arwah suami istri itu akan gentayangan mengganggu sampai tujuh turunan.

Durjanah kepalang binggung, kebahagian yang dicapai dirinya tidak bisa di tularkan terhadap orang lain. Dan cara mencapai bahagia dirinya tidak berarti buat orang lain. Di dunia maya dan media kebahagian orang lain hanya bisa di capai. Sedangkan di dunia nyata kebahagian itu masih jauh apa yang di harapkannya. Tapi jangan pernah lupa untuk bahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar